 |
| Ilustrasi Coding - C Programming | foto: NET |
Berawal dari sebuah diskusi kecil, bersama seseorang yang mengarah pada keperluan aplikasi sederhana untuk urusan yang cukup rumit penulis berdialog panjang, hingga akhirnya penulis memutuskan untuk membelikan sebuah aplikasi yang dianggap dapat memenuhi keperluan sesuai perbincangan, tapi setelah beberapa hari dan minggu dijalankan, kekurangannya semakin nampak, bahkan beberapa bug yang selintas terlihat nyaris tanpa penanganan atau dibiarkan begitu saja berjalan pada aplikasi yang sudah mereka jual, tanpa patch, tanpa update bahkan belakangan tanpe mau menerima komplen dari penulis sebagai clientnya. Hal inilah yang akhirnya penulis memutuskan untuk memikirkannya sendiri. Dengan cara apa..? tentu saja dengan cara bagaimana dan darimana penulis memulai membuat sebuah program, sementara penulis bukan berkiprah pada bidang pemrograman meskipun sekitar 10 tahun lalu pernah membuat aplikasi kecil pada dengan VB4 dan database dbase atau access 2000 atau dengan Pascal 6 dan database yang jadul pula. :D
Tidak lama berfikir akhirnya harus membuat keputusan, kebutuhan tersebut harus segera dipenuhi. Dengan bekal analisis seadanya akhirnya mencoa dibuat schema kebutuhan database yang kini sudah diskemakan untuk database MySQL terbaru yang akan ditulis melalaui bahasa VB .NET 2015. hmm cukup asing dan sangat asing rupanya. Akhirnya puing-puing ingatan mengenai Reserved Word pada bahasa jadul yang pernah diingat, harus dibersihkan karena akan mengganggu ilmu yang akan dipelajari untuk kebutuhan saat ini. :D
Awal penulis berkenalan dengan bahasa yang akan digunakan tentu harus sesuai dengan alur kebutuhan sehingga anggap saja semua ilustrasi seperti skema database, mengenali sepenuhnya kebutuhan aplikasi berdasarkan perkiraan research dan analisis sudah mulai disiapkan dan dalam posisi ini, masih belum faham akan seperti apa ditulis dalam codingnya nanti, tetapi paling tida kebutuhan sudah dikantongi. sekitar seminggu lamanya memahami dasar coding, looping dan juga perintah-perintah Query SQL yang akan digunakan pada VB .net mulai dipelajari yang kemudian beberapa penggunaan fungsi siap di praktekan.
Kini penulis harus memulai dengan banyak bantuan aplikasi "penterjemah fikiran" :D, mulai dari bagaimana alur algoritma tersebut dibuat diagram alur/ flowchart sampai dibuat rancangan tampilan (user interface) berupa prototype dan wireframes sehingga menjadi preview form.
Berminggu-mingu terjebak dalam kebingungan, dan rupanya kita untuk membuat sebuah rancangan dasar sebuah aplikasi haruslah dimulai dari bagian yang paling dasar yang difahami terlebih dahulu, sebab setelah titik awal mulai kita desain ternyata desain selanjutnya sudah menunggu dan mulai terfikir begitusaja meneruskan titik awal yang kita fahami pertamakalinya.
Melalui bantuan aplikasi seperti Microsoft Office Visio, ForeUI, Balsamiq Mockups, MindManager, Visual Studio, MySQL dan beberapa tools design live sambil online, kini rancanganpun sudah siap dikerjakan satu persatu, dan rupanya hal ini tidak lebih memakan waktu sekitar satu setengah bulan sampai projek pemrograman dimulai, di bulan kedua penulis bisa mengerjakan setidaknya ada sekitar 10 form dengan tingkat kesulitan sederhana sampai menengah.
Sekitar beberapa hari kebelakang penulis bertemu dengan beberapa mahasiswa IT yang bergelut pada pemrograman, lalu kami berbincang, mereka sudah sekitar semester 6 keatas, dan rupanya selama itu pula kebanyakan dari mereka merasa bingung dengan pemrograman, karena tidak faham harus mulai darimana, penulis yakin mereka itu tidak asing dengen istilah dan penggunaan, hanya saja tidak menguasai kasus dan reserchnya.
Berawal dari yang penulis rasakan waktu ini, penulis merasa mengekspresikan fikiran pada sebuah coding pemrograman itu terasa ringan kalau kita menguasai apa keperluannya, seperti apa dirumuskannya dan sampaimana batasan-batasan yang akan dimasukan kedalam area pengolahan aplikasi yang akan kita buat. Sayangsekali dulu waktu saya duduk dibangku yang samapun merasakan hal sama, dimana pemateri terlalu getol memberikan sampel dengan level bahasan tinggi, semisal membuat aplikasi level industri, sementara pesertanya tidak bisa mengikuti malah sampai kepikiran itu bukan garapan kesanggupannya, tetapi adapula yang mengajarkannya benar-benar sesuai perkembangan kemampuan peserta. dan juga tidak sedikit mereka yang lebih memilih belajar dan mengambil masalahnya sendiri.
--- ngantuk gan lainkali di edit -- :D
